PERAN KREATIVITAS DAN INOVASI USAHA DALAM MENINGKATKAN NILAI TAMBAH PRODUK UKM
Abstract
Tulisan ini dimaksudkan untuk menggambarkan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam meningkatkan nilai jual produk UKM.Dalam penelitian ini menggunakan analisis SWOT untuk mendeskripsikan karakteristik UKM.Di era digitalisasi saat ini keberlanjutan usaha UKM disamping kemampuan memproduksi produk yang bermutu, juga ditentukan oleh kemampuan UKM dalam memanfaatkan teknologi informasi. Walaupun UKM berkontribusi terhadap penciptaan nilai tambah di satu sisi, tetapi UKM menghadapi risikonya sangat tinggi di sisi lain. Ada empat risiko utama dalam bisnis. Pertama adalah risiko operasional, resiko bisnis, Resiko Pasar, dan resiko finansial. UKM yang inovatif dan kreatif relatif menghasilkan nilai tambah yang lebih tinggi dibandingkan dengan dengan rata-rata sector usaha. Namun demikian, kualitas hasil produksi UKM  akan berkurang selama transportasi dan penyimpanan. Hal ini dapat menimbulkan penurunan nilai tambah, atau bahkan menimbulkan kerugian. Resiko ini akan berkurang secara  signifikan jika UKM dapat melakukan terobosan baru baik dari aspek pasar maupun aspek operasional,  organisasi, dan perubahan orientasi dari orientasi  produksi ke orientasi pasar. Inovasi di dalamnya termasuk teknologi, proses, dan manajemen. Dalam tulisan ini kreativitas dan inovasi akan difokuskan pada organisasi dan pasar. Kendala utama yang dihadapi UKM adalah mahalnya input, rendahnya produktivitas tenaga kerja, dan pengelolaan yang kurang efektif, terutama pada komoditas kelompok makanan dan minuman yang mendonimasi UKM.Guna meningkatkan nilai tambah UKM, terutama usaha rintisan, perlu diadakan pembenahan dari sisi manajemen, metode, dan teknologi. Aspek manajemen meliputi perencanaan, pengorganisasian, penyederhanaan kerja, dan pengevaluasian kinerja. Pembenahan dari sisi metode meliputi adaptasi dan kreasi cara kerja yang lebih variatif, hal ini terkait dengan upaya-upaya menciptakan cara kerja yang lebih efesien. Pembenahan dari mutu produk meliputi pengolahan produk, pengemasan dan penyimpanan agar stándar kualitas tetap terjaga. Dengan pembenahan dari beberapa sisi di atas, dalam jangka waktu pendek akan mendorong kreativitas dan inovasi produk usaha UKM berupa perbaikan cara kerja, metode, dan teknologi sehingga akan mendorong terciptanya kreativitas dan inovasi.
Â
Kata Kunci: Kreativitas, Inonasi UKM, Nilai TambahFull Text:
PDFReferences
Cooper , D., and Schindler, P.S, 2003. Business Research Methods, 8th Edition, Boston: McGraw Hill
Florida, Richard. (2002).Creativity, Desaign and Business Performance, DTI Economics Paper No.15,
Ferdinand, Augusty. 2006. Metode Penelitian Manajemen: Pedoman Penelitian Untuk Penulisan Skripsi, Tesis, Dan Disertasi Ilmu Manajemen, :Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang :Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ittner, D Christopher and Larcker, F David 1998.Innovations in Performance Measurement: Trends and Research Implications.JMAR.Volome 10. pp. 206 – 237.
Khandwalla, Pradip N. 2003, Corporate Creativity (The Winning Edge) , Tata McGraw-Hill Publishing Company Limited, New Delhi
Scott, S. G., & Bruce, R. A. (1994). Determinants of Innovative Behavior: A Path Model of Individual Innovation in the Workplace. Academy of Management Journal, 37(3), 580-607.
Soeryanto, Edy. 2009, Entrepreneurship Menjadi Pebisnis Ulung, Cetakan pertama, Penerbit PT Elex Media Komputindo, Jakarta
Sunarso (2011).Peran Bimbingan Manajemen dalam Meningkatkan Nilai Tambah Pada Sektor Usaha Informal, Jurnal Pengembangan Wiraswasta, Volume 13, Agustus 2011
Zikmund , W.G, 1994.Business Research Methods, 4 th edition USA, The Dryden Press Harcourt, Brace College Publishers.
DOI: http://dx.doi.org/10.33370/prc.v3i0.442
Refbacks
- There are currently no refbacks.
